Sunday, February 3, 2013

0 Masa Depan Dibalik Karung Putih




Sebuah cerita yang menarik, penuh inspirasi dan ide-ide baru yang akan membuat anda merasa tertantang atau merasa malu karena kalah dengan semut-semut merah yang pemberani dalam menantang hidup. Sebuah kehidupan yang bergantung pada keajaiban sehingga tak ada waktu yang tersia-sia. Maut dan tantangan para pembunuh menjadi hal yang paling menakutkan yang mereka hadapi, hujan yang lebat dan berbagai macam tantangan hidup yang harus mereka rasakan setiap hari. Apalagi dengan adanya manusia pembasmi semut yang datang setiap minggu membuat mereka harus kwalahan dan merencanakan rencana yang selalu gagal dan harus banyak nyawa yang menjadi korban.

Tantangan tersebut membuat mereka menjadi semakin kuat dan tegar dalam menghadapinya. Para pemikir semut terus membuat rencana agar tantangan yang mereka hadapi berakhir, para peramal terus meramalkan situasi yang akan terjadi agar sang raja memiliki tindakan yang tegas dalam memutuskan rencana yang akan dilakukan, sedangkan para prajurit semut terus berjaga agar kerajaan kecilnya tidak terganggu oleh pemangsa liar dan para pembasmi semut. Sedangkan para pekerja kerajaan dan pencari makanan terus berjuang memperbaiki kerajaan kecilnya dan mencari makanan agar semuanya tak kelaparan. Hal tersebut terus dilakukan tanpa ada rasa putus asa.

Sehingga pada akhirnya keajaiban tiba dengan datangnya dua ekor semut yang pemberani dan pinter, dua ekor semut ini adalah pasangan yang selalu bersama dan tak pernah terpisahkan. Mereka datang dari kerajaan lain, karena kerajaannya telah dilanda banjir yang dahsyat sehingga seluruh keluarganya harus terbawa arus dan entah dimana mereka berada. Ayah dan ibunya pun tak bisa ia temukan.


Mau tahu kisah selengkapnya, silahkan terus kunjungi BLOG Rantauan Lombok Menulis (RLM) agar anda tidak ketinggalan dengan informasi-informasi baru serta kisah inspiratif “MASA DEPAN DIBALIK KARUNG PUTIH”




Post a Comment

komentar anda sangat berarti bagi kami, terima kasih telah membaca blog Rantauan Lombok Merantau

Simak juga Post Sarjana Muda 45 Minggu ini

Hidup hanyalah sekedar jalan-jalan untuk menikmati kehidupan, hidup hanyalah sekedar hembusan nafas untuk melangkah menikmati jeruji Tuhan, hidup hanyalah gambaran Tuhan akan kehidupan yang lebih abadi. Oleh karena itu…, tak perlu rebut, tak perlu risau, tak perlu bingung, tak perlu galau, tak perlu merasa tertipu, tak perlu merasa bahwa hidup ini tak adil, tak perlu memberontak, tak perlu bangga, tak perlu sombong. Yang perlu kita lakukan adalah menikmati setiap proses yang ada, karena proses akan menentukan bahwa jalan-jalan dibumi yang kita lakukan sukses atau gagal. (Surga ataukah Neraka).

Data Pengunjung

Popular Posts

My Archive RLM

 

Negara Pengunjung RLM


PUTRA NTB MENULIS
SEO Stats powered by MyPagerank.Net

Statistic RLM

LOGO

LOGO
PUTRA LOMBOK MENULIS "BATUJAI"

Translate