Thursday, February 7, 2013

0 Here Without You


“when you are gone is very sad but I’m sure that we will be together again” itulah kenyakinan aku ketika hati ini telah menjadi milik mu, hati yang sudah kuberikan untuk kau genggam untuk selamnya. Kau jaga, kau rawat agar selalu bersemi indah disetiap kau memandangnya. Bukan berarti aku sok puitis agar engkau tersenyum namun agar engkau tahu bahwa inilah kenyataan yang aku ungkap dari lubuk hati ku yang paling dalam. Entah bagaimana rasa ini menjadi begitu kuat dan pemberani ketika engkau hadir mengisi hari-hari ku, mungkin aneh atau ini adalah kewajaran yang dirasakan bagi orang lain seperti aku. Sungguh…, sungguh ini berbeda, ikatan yang tak mungkin bisa dijalani oleh orang lain, ikatan kewajaran dibalik ketidakwajaran dalam memilih.

Ingin rasanya aku melepas semua ini bersama mu, membagi kehidupan bersama, tertawa bersama, menyambut suka dan duka bersama, dan apapun selalu bersama-sama namun entah apa misteri dibalik ini semua, pertemuan yang belum direstui, pertemuan yang masih menjadi bayangan disetiap nafasku. Kapan…, kapan…, dan terus bertanya kapan…, hingga mungkin nanti tiba waktunya sebuah kebahagiaan besar datang, namun kapan? Entah…, biarlah waktu menjawab dan membawa kebahagiaan ini bersamanya. Tak ada satu pun dalam dunia ini, ingin kebahagiaan direnggut oleh siapapun, baik waktu maupun sesame insane pecinta. No one wants because happiness is the most beautiful thing that we can enjoy.


Beautiful night silence became a steady companion
mute walls and windows tremble slowly
 all enjoy a quiet evening
as if accompanying a lonely soul
sedih…, sedih dan sendiri


“I wanted to stay in the same place” because aku hanya ingin menjadi penjaga hati mu, mejadi tongkat dalam lunglai kakimu, dan menjadi lampu penerang dalam gelap malam mu. Mungkin aneh, atau sudah biasa bagi anda tentang impian ku ini, tentang hasyarat ku ini atau malah anda sudah menganggap ini semua sudah basi, but whatever-lah yang pasti ini adalah dunia ku dalam asmara. Dunia yang membuat ku bahagia dan bisa menjalani hidup ini dengan tersenyum dan penuh semangat yang membara. Tak peduli rasa rind uterus mengalir kedalam darah ku, rindu yang menyiksa semangat ku untuk bertemu dengan mu.

Saat ini, aku hanya bisa tertawa manis melihat dunia ku yang berubah 180 derajat. Namun perubahan itu tidak membawa ku menuju keterpurukan malah mengajarkan aku berbagai banyak hal tentang apa yang selama ini aku tidak tahu, dan terjawab dalam sebuah asmara yang aku jalani. Banyak hal yang indah walau itu terkadang menyiksa, banyak hal unik walau terkadang gak nyata, banyak tantangan walau itu semakin indah dalam menghadapinya.

“sometimes I don’t believe in myself”…Tapi… “I'm sure that this is the power of love”

Post a Comment

komentar anda sangat berarti bagi kami, terima kasih telah membaca blog Rantauan Lombok Merantau

Simak juga Post Sarjana Muda 45 Minggu ini

Hidup hanyalah sekedar jalan-jalan untuk menikmati kehidupan, hidup hanyalah sekedar hembusan nafas untuk melangkah menikmati jeruji Tuhan, hidup hanyalah gambaran Tuhan akan kehidupan yang lebih abadi. Oleh karena itu…, tak perlu rebut, tak perlu risau, tak perlu bingung, tak perlu galau, tak perlu merasa tertipu, tak perlu merasa bahwa hidup ini tak adil, tak perlu memberontak, tak perlu bangga, tak perlu sombong. Yang perlu kita lakukan adalah menikmati setiap proses yang ada, karena proses akan menentukan bahwa jalan-jalan dibumi yang kita lakukan sukses atau gagal. (Surga ataukah Neraka).

Data Pengunjung

Popular Posts

My Archive RLM

 

Negara Pengunjung RLM


PUTRA NTB MENULIS
SEO Stats powered by MyPagerank.Net

Statistic RLM

LOGO

LOGO
PUTRA LOMBOK MENULIS "BATUJAI"

Translate