To,
Pujaan Hati Ku (Eman)
Honey………
Malam ini, aku bahagia banget bisa membaca surat mu, surat
yang ku tunggu-tunggu. Walau terlambat, namun gak apa-apa bagi ku, yang penting
kau membalas surat ku. aku harap engkau jaga kesehatan mu dengan baik, karena
kesehatan adalah utama yang harus diperhatikan. Jangan terlalu lama begadang,
karena aku gak mau kau sakit, kalau kau sakit, aku gak bisa merawat mu seperti
dulu. Honey…, kenangan itu adalah kenangan indah buat ku, waktu itu aku hanya
bisa tertawa dan berdoa semoga kau bisa meluluhkan hati nenek, dan akhirnya do’a
ku terkabul, nenek luluh dan menyukai mu dan semuanya menjadi lancar.
Aku percaya bahwa kau akan selalu mencintaiku, karena aku
merasakan hal yang sama dengan diri mu. Perasaan ini begitu menyatu dan selalu
memberitahu ku bahwa kau masih tetap mencintai dan merindukan ku. aku selalu
berharap perasaan ini terus tumbuh dan terus merasakan hal yang seperti biar
aku tak merasa khawatir akan keteguhan cinta kita. Honey…, aku juga dah lama
gak merasakan pelukan mu, aku merindukan hal-hal tersebut. Semoga apa yang kita
impikan bersama tercapai dan menjadi kenyataan. Honey…, pasti ibu sangat seneng
mendengar kabar mu, ibu dan aku selalu berdo’a untuk kesehatan mu.
Honey………
Gak terasa waktu begitu cepet berjalan, walau kangen ini
begitu berat untuk ku pikul, namun aku selalu tegar dan kuat dalam menahan ini
semua, dan itu semua demi kamu. Percayalah bahwa cinta jarak jauh bukan berarti
kita akan berpisah dan gak akan pernah ketemu, namun cinta seperti ini adalah cinta
yang berbeda. Sebuah cinta yang bisa membuktikan kepada semua orang bahwa cinta
sejati masih ada, dan itu, aku percaya. Karena Tuhan pasti menyatukan kita.
Selama ini, kau telah banyak berkorban untuk ku, kini aku yang
harus berkorban untuk mu dengan membuktikan bahwa aku akan selalu setia menanti
mu sampai kapan pun. Mungkin ini tak akan pernah bisa membalas pengorbanan mu
namun inilah yang bisa aku lakukan untuk mu.
Honey………
Dua hari sudah aku bersama nenek, nenek juga merindukan mu,
merindukan mu sebagai seorang cucunya. Beliau bilang, bahwa beliau selalu ingat
akan kejutan-kejutan yang kau berikan padanya. Dan itu membuatnya sedih karena
tidak ada lagi yang membuatnya merasa seperti itu. Namun beliau juga berdo’a
semoga kau diberi umur panjang dan sehat selalu, salam rindu nenek untuk mu. Honey…,
tak bosen-bosennya membaca surat mu, surat yang begitu berharga buat ku.
rasanya sepi dan kehilangan sesuatu jika tak melihat isi surat mu.
Terima kasih honey…, kau telah mengisi hidup ku, menjadikan
aku sebagai peneman hidup mu. Terima kasih banyak. I LOVE YOU and I MISS YOU TO…!!!
08 Februari 2008
Kekasih Hati mu (Anis)
Post a Comment
komentar anda sangat berarti bagi kami, terima kasih telah membaca blog Rantauan Lombok Merantau