Monday, February 25, 2013

0 Penataan Hidup...???


Penataan hidup bukanlah sekedar membalikkan telapak tangan, penataan hidup butuh proses pahit yang harus ditempuh, entah itu dihempas ombak yang keras sampai pada kesandung sama batu yang kecil. Proses hidup membutuhkan semangat yang kuat, tidak mudah putus asa, selalu mengambil hikmat dibalik pahitnya masalah, bijak dalam bertindak dan berkata-kata maupun hal-hal yang berbau positif, bukan hanya sekedar teori lidah yang seenaknya ngomong tanpa tulang. Mungkin iya? Bagi anda yang memiliki hidup yang mapan, serba ada, namun apakah iya? Bagi para pemulung, pengemis, anak jalanan, maupun orang-orang yang selalu serba kekurangan. Mereka harus banting tulang dan peras keringat dalam mencari sesuap nasi.

Kisah-kisah sukses anak bangsa yang selama ini disebarkan oleh media maupun yang lainya, lebih banyak kisah sedih dan penderitaan yang menyebar luas dan dirasakan oleh masyarakat indonesia. panggung-panggung mewah, pesta-pesta hiburan yang super dahsyat adalah tempat-tempat orang sukses dan tanpa berpikir panjang dalam mencari sesuap nasi karena mereka serba berkecukupan. Hal tersebut, bukan untuk orang-orang yang sedang berjalan dijalanan mencari bekas-bekas pembuangan yang masih layak dijual dan menegadahkan tangannya, memakai baju kotor dengan membawa peralatan sederhana (karung + pangait), sebagai alat penopang hidup demi perut keroncongan.

Mungkin ini gak aneh bagi kita semua karena hal tersebut sudah tidak tabu ditelinga, hal-hal tersebut sudah muak dan mungkin kita tidak perdulikan lagi? Karena itu semua merupakan sebagai keterpurukan rakyat indonesia dan berada pada diri masing-masing karena saya sering melihat para pejabat tinggi berbicara akan hal tersebut lewat media namun nihil. Kalau seandainya kita mengatakan;

siapa suruh hidup miskin?
Siapa suruh tidak sekolah yang tinggi?
Siapa suruh tidak punya keterampilan?
Siapa suruh tidak bekerja keras agar dapat uang yang banyak?
Siapa suruh…, siapa suruh dan siapa suruh?”

Terus apakah kita akan mengatakan kepada orang-orang yang hebat dan kaya yang selalu berkecukupan;

Dia itu orang kaya?
Dia itu sekolah yang tinggi, bahkan diluar negeri?
Dia itu memiliki banyak keterampilan, apalagi di politik?
Dia itu pekerja keras sehingga memiliki uang berlimpah ruah?
Dia itu…, dia itu dan dia itu?

Mungkin aneh dan terkadang aku harus berpikir keras agar tidak tertawa dan sedih, namun inilah kenyataan. Tak bisa kita pungkiri dan menyalahkan siapa-siapa karena tak pantas kita harus menyalahkan orang kaya dan menghina orang miskin. Orang jahat (disalahkan/dibenarkan), orang baik (disalahkan/dibenarkan). Namun yang jelas bahwa dalam hati nurani kita semua masih tertanam sifat social yang tinggi, sifat darmawan, saling tolong menolong dan lain sebagainya sebagai bentuk Ukhuwah Islamiyah kita.

Di perfilman indonesia yang paling banyak adalah kisah sedih, rebut pacar, rebut harta, anak yang durhaka terus bertobat, anak orang miskin menikah dengan anak orang kaya, dan ini semua muncul dewasa ini. Disisi lain, dimunculkan yang miskin tetap menjadi miskin, menjadi pembantu dan tidak memiliki keterampilan. Datang dari desa menuju kota untuk mencari kehidupan yang layak walau setelah di kota menjadi pembantu dan yang lainya demi menyambung hidup, dan diakhir cerita mereka lebih baik dari sebelumnya. Hal tersebut menjadi konsumsi masyarakat akan banyaknya peluang, namun setelah itu menjadi gelandangan kota dan hidup terlunta-lunta, apalagi yang datang kekota adalah seorang gadis yang cantik dan seksi; “waduuuhh…, gak kebayang deh?”

Proses hidup memanglah sulit, perlu perencanaan yang matang demi masa depan yang lebih baik dan terjamin bagi generasi selanjutnya, agar tidak terlunta-lunta dan meminta-minta dijalanan. Ada beberapa tips yang saya ambil dari; http://haerusyaifnawaf.blogspot.com tentang cara tepat meningkatkan kwalitas diri. Apapun profesi dan pekerjaan kita kualitas diri menjadi salah satu kunci keberhasilan dalam berkarier. Menjadi enterpreneur atau bekerja pada perusahaan / orang lain tidak lepas dari hal yang satu ini. Jika kualitas diri Anda tidak baik maka akan sulit bagi Anda untuk mencapai kesuksesan.

Apakah hidup Anda ingin terus-terusan mengalami kesulitan? Jika tidak mulailah dari sekarang untuk merubah kehidupan Anda. Berikut ini beberapa cara tepat meningkatkan kualitas diri Anda :

1.            Nilailah diri sendiri
Sebelum melangkah lebih jauh, ada baiknya Anda mengawalinya dengan menilai kinerja diri. Penilaian harus obyektif dan realistis. Jika Anda merasa kinerja Anda belum maksimal, nilailah seperti itu. Ambilah catatan kemudian tuliskan poin-poin tugas apa saja yang Anda hadapi di kantor. Lalu, tanyakan pada diri Anda, seberapa jauh mampu menangani poin-poin tersebut.
Misalnya, jika Anda seorang webmaster, kemudian Anda bertanya kepada diri Anda sendiri seberapa cepat Anda mampu mengikuti perkembangan teknologi yang ada saat ini? Tanyakan juga apakah Anda menikmati tugas-tugas tersebut.Daftar singkat ini akan membantu Anda memperoleh gambaran utuh mengenai kinerjaAnda sendiri. Setelah diperoleh gambaran utuh, Anda bisa memutuskan, aspek mana yang sudah Anda kuasai, dan aspek mana mana yang perlu ditingkatkan.
2.            Terus belajar
Pahamilah bahwa karier profesional merupakan sebuah proses di mana Anda memiliki kesempatan untuk mengikutinya. Ilmu didalam dunia ini sangat luas, jadi sepintar-pintarnya Anda mencari ilmu didalam dunia ini, karena ilmu apapun bisa dipelajari. Karena sesuatu yang Anda peljari didunia ini tidak ternilai harganya.
3.            Tanggung jawab
Meskipun berada dalam naungan sebuah perusahaan, Anda yang akan menentukan karier. Jadi, bertanggungjawablah dan pastikan bahwa Anda mengambil semua peluang untuk meningkatkan skill profesional Anda. Memperoleh tawaran untuk mengikuti training, seminar, atau keanggotaan sebuah asosiasi profesional? Tak perlu ragu untuk ikut dan bergabung karena skill pun akan semakin jaya.
4.            Jaga kinerja
Selain bertanggungjawab, Anda juga harus menerapkan standar pribadi di dalam mengerjakan tugas profesional Anda. Standar inilah yang akan menentukan kualitas kerja. Di sisi lain, kinerja inilah yang akan menjadi dasar kenaikan jabatan atau promosi. Jadi, jangan segan bertanya kepada atasan. Jika memang merasa perlu, mintalah job atau tugas baru yang menurut Anda menantang. Namun, jangan asal meminta penugasan. Ukur kemampuan dan yakin bahwa Anda memang mampu menerima tugas.
5.            Jaga hubungan kerja
Meski tampaknya tak terkait langsung dengan skill, menjaga hubungan kerja dengan semua level merupakan salah satu strategi penting untuk mengembangkan kemampuan. Berusahalah agar mampu bekerja dalam tim secara efektif. Karena dengan efektif akan mendorong Anda untuk mencapai keberhasilan dalam hidup Anda.
6.            Ciptakan jaringan
Sisihkan dulu urusan kantor. Kini, saatnya untuk bersosialisasi dan menciptakan jaringan di luar kantor. Anda bisa bergabung dengan komunitas profesional di luar posisi karier, namun tetapi bisa meningkatkan kualitas kinerja Anda. Contohnya, jika Anda seorang akuntan, tak ada salahnya bergabung dengan komunitas bursa. Yakinlah, ilmu dan jaringan yang Anda peroleh dan bina di komunitas itu akan sangat membantu karier di kemudian hari.
7.            Carilah mentor
Cara terbaik menguasai sebuah bidang adalah belajar dari ahlinya. Jadi, jangan ragu untuk mencari mentor atau guru. Tentu, bukan dalam arti harfiah. Anda bisa, kok, misalnya berguru kepada penulis favorit Anda melalui buku-buku karyanya. Secara tak langsung, Anda akan menguasai ilmu Sang Ahli tersebut dan kemudian Anda terapkan dalam tugas sehari-hari. Yang penting, Anda yakin bahwa guru Anda ini memang ahli dan sudah memiliki pengalaman di bidangnya.
Kalau perlu, carilah mentor sebanyak-banyaknya. Semakin banyak mentor, semakin banyak ilmu yang bisa diserap, sehingga ketika dihadapkan pada suatu persoalan kerja, Anda memiliki banyak solusinya.
8.            Siapkan masa depan
Selalulah bertanya, Apa yang akan terjadi besok? Bagaimana mengatasinya? Salah satu ciri pemenang adalah selalu selangkah di depan lebih dulu ketimbang kompetitornya. Ketika kompetitor tengah asyik bergulat dengan persoalan hari ini, Anda sudah mencari solusi untuk persoalan yang muncul esok hari. Cobalah berlatih membiasakan diri untuk berada selangkah di depan. Dijamin, Anda akan menikmati hasilnya lebih cepat dari yang Anda perkirakan.
9.            Asah terus skill Anda
Dewasa ini banyak sekali tawaran pelatihan atau kursus singkat untuk semua bidang profesi, dari mulai pelatihan soal keuangan perusahaan, pelatihan program komputer, pelatihan leadership, dan sebagainya. Nah, seperti halnya poin ke-2 di atas, jangan ragu untuk mengikuti pelatihan-pelatihan, sekalipun tak berkait langsung dengan posisi Anda. Jangan takut untuk mengikuti tes uji kemampuan. Biasanya ketakutan dan keraguan muncul ketika Anda belum melangkah. Begitu melangkah, Anda pasti mampu mengatasi keragu-raguan tadi dengan segera. Pengayaan skill ini sudah pasti akan menjadi poin tersendiri dalam menjalani karier Anda.
10.         Jangan lupakan teknologi
Ada banyak sekali situs atau jaringan sosial yang bisa Anda buka dan membantu meningkatkan skill Anda. Cara paling mudah adalah mencarinya di Google. Anda juga bisa bergabung dengan komunitas-komunitas di Facebook atau Twitter. Jika Anda tertarik untuk meningkatkan kemampuan negosiasi, Anda bisa misalnya, berteman dengan jago marketing, jika Anda berniat mempelajari program komputer, Anda bisa bergabung dengan komunitas programmer komputer, dan sebagainya.

Post a Comment

komentar anda sangat berarti bagi kami, terima kasih telah membaca blog Rantauan Lombok Merantau

Simak juga Post Sarjana Muda 45 Minggu ini

Hidup hanyalah sekedar jalan-jalan untuk menikmati kehidupan, hidup hanyalah sekedar hembusan nafas untuk melangkah menikmati jeruji Tuhan, hidup hanyalah gambaran Tuhan akan kehidupan yang lebih abadi. Oleh karena itu…, tak perlu rebut, tak perlu risau, tak perlu bingung, tak perlu galau, tak perlu merasa tertipu, tak perlu merasa bahwa hidup ini tak adil, tak perlu memberontak, tak perlu bangga, tak perlu sombong. Yang perlu kita lakukan adalah menikmati setiap proses yang ada, karena proses akan menentukan bahwa jalan-jalan dibumi yang kita lakukan sukses atau gagal. (Surga ataukah Neraka).

Data Pengunjung

Popular Posts

My Archive RLM

 

Negara Pengunjung RLM


PUTRA NTB MENULIS
SEO Stats powered by MyPagerank.Net

Statistic RLM

LOGO

LOGO
PUTRA LOMBOK MENULIS "BATUJAI"

Translate