Sunday, February 10, 2013

0 Beberok Terong Ala Edy


Makanan khas asli rumah adalah hal yang paling mengangenkan ketika berada dirantauan tentunya dalam konteks makanan. Selain membuat kita puas makan juga menambah selera makan ketika mencicipi makanan khas rumah, nah…, apalagi makanan yang dimasak oleh bunda kita, rasanya pasti enak dan membuat kita merasa ingin selalu dimasakin oleh bunda. Terus, apa untungnya saya menulis seperti ini? sebenarnya gak ada untungnya sih buat para pembaca, hanya saja kami yang berada dirantauan merasa kangen dengan masakan khas rumah dan ingin sekali mencicipinya. Walaupun terkadang ada masakan khas lombok yang dijual di warung-warung yang pemiliknya orang lombok tentu saja tidak seenak masakan bunda.

Pagi ini, pada tanggal 10 februari 2013, edy membuat sesuatu masakan sederhana namun baunya sangat saya kenal, bau terong yang doreng terus dibuatin sambel mentah (sambel beberok) ala lombok asli tanpa campuran looo…, karena masakan ini adalah masakan yang sederhana yang bisa dibuat oleh siapapun namun hanya rasanya yang berbeda ketika menambahkan beberapa bumbu-bumbu kesukaan anda. Namun itu tidak edy lakukan karena rasanya memang betul-betul khas lombok, pedas dan enak sehingga lidah bergoyang merasakan rasa yang bercampur menjadi satu. Namun yang perlu anda ketahui adalah beberok terong ini hanya enak dimakan ketika bersama nasi hanget. Nasi yang gak hanget pun enak sebenarnya tapi tidak seenak nasik hanget.

Saat kami makan, rasanya bagaikan berada dirumah sendiri, gak percaya, coba aja anda pergi merantau terus buat makanan ini dengan ala lombok asli, pasti anda akan merasakan berada dirumah sendiri…,wkwkwkwk…, beberok terong ala edy betul-betul mengembalikan kami berada di lombok…, hehehe…, masakan apalagi ya nanti sore yang akan membuat kami berada di lombok…, para pembaca yang budiman…, tunggu saja cerita selanjutnya…, terima kasih sebelumnya.


Post a Comment

komentar anda sangat berarti bagi kami, terima kasih telah membaca blog Rantauan Lombok Merantau

Simak juga Post Sarjana Muda 45 Minggu ini

Hidup hanyalah sekedar jalan-jalan untuk menikmati kehidupan, hidup hanyalah sekedar hembusan nafas untuk melangkah menikmati jeruji Tuhan, hidup hanyalah gambaran Tuhan akan kehidupan yang lebih abadi. Oleh karena itu…, tak perlu rebut, tak perlu risau, tak perlu bingung, tak perlu galau, tak perlu merasa tertipu, tak perlu merasa bahwa hidup ini tak adil, tak perlu memberontak, tak perlu bangga, tak perlu sombong. Yang perlu kita lakukan adalah menikmati setiap proses yang ada, karena proses akan menentukan bahwa jalan-jalan dibumi yang kita lakukan sukses atau gagal. (Surga ataukah Neraka).

Data Pengunjung

Popular Posts

My Archive RLM

 

Negara Pengunjung RLM


PUTRA NTB MENULIS
SEO Stats powered by MyPagerank.Net

Statistic RLM

LOGO

LOGO
PUTRA LOMBOK MENULIS "BATUJAI"

Translate