Sunday, February 2, 2014

0 Bunda Hj. Wartiah Calon DPRD dari Partai PPP

Bunda Hj. Wartiah




Karismatik dalam bahasa Yunani berarti ”karunia diinspirasi ilahi. Orang orang yang karismatik memiliki daya tarik tersendiri bagi orang orang yang ada di sekitarnya sehingga membuat orang orang yang ada di sekitarnya secara tidak sadar mengikuti orang yang karismatik tersebut. Kepemimpinan karismatik membuat para anggota yang di pimpinnya mengikuti inovasi inovasi yang di ajukan oleh pemimpin ini. Pemimpin karismatik dikelompokkan menjadi dua tipe yaitu karismatik visioner dan karismatik di masa krisis (Ivancevich, 2007:211). Pemimpin karismatik visioner mengekpresikan visi bersama mengenai masa depan, melalui kemampuan komunikasi.

Tipe pemimpin karismatik di masa krisis akan menunjukkan pengaruhnya ketika system harus menghadapi situasi dimana pengetahuan, informasi, dan prosedur yang ada tidak mencukupi (Ian I. Mirtoff, 2004). Pemimpin jenis ini mengkomunikasikan dengan jelas tindakan apa yang harus dilakukan dan apa konsekuensi yang dihadapi.

Menurut Seth Kahan (2002) Menjelaskan bahwa kepemimpinan visioner melibatkan kesanggupan, kemampuan, kepiawaian yang luar biasa untuk menawarkan kesuksesan dan kejayaan di masa depan. Seorang pemimpin yang visioner mampu mengantisipasi segala kejadian yang mungkin timbul, mengelola masa depan dan mendorong orang lain utuk berbuat dengan cara-cara yang tepat. Hal itu berarti, pemimpin yang visioner mampu melihat tantangan dan peluang.

Dari penjelasan di atas bahwa saat ini, banyak sekali calon pemimpin yang bisa menjadi pemimpin, namun banyak pemimpin yang tidak mampu menjadi seorang pemimpin yang baik dan sesuai dengan janji-janji yang pernah diucapkan. Salah satu cara mereka untuk menunjukkan diri adalah “Blusukan” atau terjun langsung menuju rumah masyarakat untuk memantau keadaan masyarakat serta mengumpulkan aspirasi masyarakat secara langsung. Namun, blusukan dipopulerkan oleh gubernur DKI-Jakarta (JOKOWI).

Salah satu perempuan hebat yang memiliki sifat yang tegar dan suka membantu masyarakat adalah Bunda Hj. Wartiah, beliau selama ini selalu menjadi pemerhati pemuda, dan masyarakat untuk dikembangkan agar menjadi pemuda yang mandiri, dan masyarakat yang mampu mengembangkan kreativitas guna memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, sehingga Bunda Hj. Wartiah disukai oleh pemuda dan masyarakat Lombok.

Bagi kader gerakan Lombok, khusunya Kota Mataram, Bunda Hj. Wartiah adalah sosok pemimpin yang hebat, memiliki daya kreatif yang tinggi untuk pengembangan pemuda dan masyarakat guna kemandirian, serta beliau adalah sosok pemimpin yang karismatik dan visioner.

Salah satu cara yang dilakukan oleh Bunda Hj. Wartiah untuk menampung aspirasi pemuda dan masyarakat adalah “begerusukan” di mana beliau hadir ditengah-tengah masyarakat untuk turut serta merasakan penderitaan masyarakat miskin. Beliau tidak memandang status sosial menjadi kelas-kelas yang harus dibedakan, namun hal tersebut harus menjadi warna indah dalam keberagaman masyarakat, karena setiap masyarakat memiliki cara pandang, pola hidup, kebiasaan, cita-cita yang berbeda-beda, sehingga semua ini menjadi bagian keberagaman yang patut untuk dihargai dan diberdayakan agar mereka dapat memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, bukan untuk dijadikan sebagai mobil untuk meraih kursi kemenangan.

Begerusukan yang dilakukan oleh bunda Hj. Wartiah adalah hal yang patut untuk diberi apresiasi yang setinggi-tingginya oleh pemuda dan masyarakat Lombok.

Seperti yang dikatakan salah satu pengurus PB PMII “Wakyu Satriadi” dalam sebuah media sosial facebook, bahwa; Begerusukan adalah salah satu cara orang sasak-Lombok (dalam dunia politik) untuk lebih tahu kondisi riel rakyat terutama yang ada di daerah-daerah terpencil. Begerusukan juga terbukti lebih efektif untuk mendekatkan pemimpin dengan rakyat atau konstituen. Begerusuk dianggap lebih layak dilakukan sehingga asumsi pemimpin-rakyat selalu dekat, tidak ada jarak yang memisahkan. Tidak ada si kaya dan si miskin, tidak ada sekat antara pemerintah dengan yang diperintah. Semuanya melebur menjadi satu untuk saling memahami. Salut untuk "Begerusuk" ala Bunda Hj. Wartiah Caleg DPRD NTB dari PPP Dapil Lombok Barat No. Urut 1.


 Bunda Hj. Wartiah Bersama Pemuda dan Masyarakat.



Jika rakyat Jakarta mengenal kata “Blusukan” ala jokowi, maka Lombok Nusat Tenggara Barat mengenal kata “Begerusukan” Ala Bunda Hj. Wartiah Caleg DPRD NTB dari PPP Dapil Lombok Barat No. Urut 1.

Sukses terus untuk Bunda Hj. Wartiah, semoga selalu bisa memberikan yang terbaik untuk pemuda dan Masyarakat Lombok, agar pemuda-pemuda Lombok memiliki masa depan yang lebih baik, dan masyarakat Lombok menjadi masyarakat yang mandiri.

Dan tidak ada lagi orang tua atau masyarakat Lombok yang mengatakan; “aku tidak mampu berobat kerumah sakit” dan “aku tidak dapat menyekolahkan anak ku karena biaya sekolah yang cukup mahal”.


Post a Comment

komentar anda sangat berarti bagi kami, terima kasih telah membaca blog Rantauan Lombok Merantau

Simak juga Post Sarjana Muda 45 Minggu ini

Hidup hanyalah sekedar jalan-jalan untuk menikmati kehidupan, hidup hanyalah sekedar hembusan nafas untuk melangkah menikmati jeruji Tuhan, hidup hanyalah gambaran Tuhan akan kehidupan yang lebih abadi. Oleh karena itu…, tak perlu rebut, tak perlu risau, tak perlu bingung, tak perlu galau, tak perlu merasa tertipu, tak perlu merasa bahwa hidup ini tak adil, tak perlu memberontak, tak perlu bangga, tak perlu sombong. Yang perlu kita lakukan adalah menikmati setiap proses yang ada, karena proses akan menentukan bahwa jalan-jalan dibumi yang kita lakukan sukses atau gagal. (Surga ataukah Neraka).

Data Pengunjung

Popular Posts

My Archive RLM

 

Negara Pengunjung RLM


PUTRA NTB MENULIS
SEO Stats powered by MyPagerank.Net

Statistic RLM

LOGO

LOGO
PUTRA LOMBOK MENULIS "BATUJAI"

Translate