Thursday, June 13, 2013

0 Proyek Perut Vs Proyek Mata



Salah satu perbedaan pemikiran indonesia dengan Negara-negara maju adalah Negara indonesia masih bersifat proyek perut sedangkan Negara-negara maju adalah proyek mata. Anda mungkin sudah mampu membedakan antara proyek perut dengan proyek mata. Proyek perut adalah proyek yang selalu diisi (lapar) sedangkan proyek mata adalah melihat (keindahan).

Proyek perut indonesia

Istilah proyek perut memang tidak populer ditelinga anda, namun yang jelas bahwa begitu sering, bahkan berjuta-juta kali disebut oleh pemain-pemain elit pemerintah. namun tidak disebutkan bahwa hal tersebut adalah proyek perut, akan tetapi bukan pada fisiknya saja, bahkan semua perencanaan pembangunan di indonesia ini adalah perencanaan perut. Mudah-mudahan hal tesebut tidak terjadi pada pemerintahan Jokowi-Ahok.

Pertanyaan sederhananya adalah kenapa kok dikatakan proyek perut? Perut adalah bagian tubuh yang selalu diisi dengan bahan pokok, baik itu yang berupa benda padat seperti nasi, maupun benda yang bersifat cair, seperti air dan lain sebagainya. Setiap hari perut akan membutuhkan cairan dan nutrisi yang bersifat menghilangkan lapar, standar perut terisi adalah tiga kali sehari. Sehingga jika perut dibiarkan kosong maka perut secara tidak langsung akan memberikan reaksi untuk diisi, jika tidak diisi maka siap-siaplah kedatangan tamu yang akan membuat anda menyesal (sakit magh), tidak hanya itu, kondisi badan juga akan lemas dan tidak bertenaga.

Apa hubungannya dengan indonesia? sebenarnya gak ada hubungannya sama sekali, namun saya hanya ingin menganalogikan cara pandang atau pemikiran proses pembangunan yang ada di indonesia. jadi kenapa saya mengatakan dan analogikannya proyek perut merupakan cara pemikiran di indonesia ini khususnya dalam pembangunan jalan transportasi. Sederhana saja sahabat…, pembangunan jalan transportasi tidak mencapai batas maksimal yang sudah ditentukan, belum satu tahun kondisi jalan sudah mengalami kerusakan, dan terus berlangsung seperti itu. Sehinga ada cara untuk menghambiskan anggaran pemerintah setiap tahun, jia tidak seperti itu, pemerintah tidak tahu bagaimana cara menghabiskan anggaran yang ada.

Beberapa titik kerusakan jalan raya di indonesia.


ilustrasi gambar; http://fokusriau.com
Jalan Rengat-Pematang Reba Rusak dan Rawan Kecelakaan

Rabu, 10 April 2013 - 09:54:48 WIB - See more at: http://fokusriau.com/berita-3098-jalan-rengatpematang-reba-rusak-dan-rawan-kecelakaan.html#sthash.4ObD3gUR.dpuf

Jalan di Girimulyo Nabire Perlu Diperbaiki

Proyek mata Negara-negara maju

Proyek mata adalah proyek jangka panjang, tidak lapar namun mata akan terasa sakit jika kemasukan debu atau semacamnya, sehingga apa yang dialami tersebut tidak akan terjadi lagi. Dalam hal ini mata lebih suka keindahan, baik dari tata kota, alam, maupun sampai pada pilihan hidup dan tempat hidup yang indah. Mungkin anda akan langsung mengatakan iya, jika saya menanyakan apakah anda ingin hidup ditempat yang indah dengan istri yang cantik? Begitu juga sebaliknya.


Sehingga proyek mata lebih mengedepankan keindahan yang bersifat jangka panjang dari pada keindahan sementara atau proyek perut. Terus apa bedanya? Bedanya adalah; proyek perut lebih banyak mengeluarkan anggaran yang bersifat bertahap ketimbang menyimpan anggaran demi program-program yang lebih bermutu untuk mewujudkan bangsa yang mandiri dan besar sehingga Negara lain harus pikir-pikir dulu jika berhadapan dengan indonesia. sedangkan proyek mata adalah proyek yang dilakukan dalam jangka panjang, menghabiskan uang terlebih dahulu untuk menghasilkan puluhan sampai ratusan tahun mendatang, sehingga anggaran tahun depan atau anggaran selanjutnya tidak terpakai sia-sia, sehingga bisa melaksanakan program-program yang lebih berguna lagi untuk menjaga ketahanan Negara repoblik indonesia  tercinta.


Post a Comment

komentar anda sangat berarti bagi kami, terima kasih telah membaca blog Rantauan Lombok Merantau

Simak juga Post Sarjana Muda 45 Minggu ini

Hidup hanyalah sekedar jalan-jalan untuk menikmati kehidupan, hidup hanyalah sekedar hembusan nafas untuk melangkah menikmati jeruji Tuhan, hidup hanyalah gambaran Tuhan akan kehidupan yang lebih abadi. Oleh karena itu…, tak perlu rebut, tak perlu risau, tak perlu bingung, tak perlu galau, tak perlu merasa tertipu, tak perlu merasa bahwa hidup ini tak adil, tak perlu memberontak, tak perlu bangga, tak perlu sombong. Yang perlu kita lakukan adalah menikmati setiap proses yang ada, karena proses akan menentukan bahwa jalan-jalan dibumi yang kita lakukan sukses atau gagal. (Surga ataukah Neraka).

Data Pengunjung

Popular Posts

My Archive RLM

 

Negara Pengunjung RLM


PUTRA NTB MENULIS
SEO Stats powered by MyPagerank.Net

Statistic RLM

LOGO

LOGO
PUTRA LOMBOK MENULIS "BATUJAI"

Translate