Manusia memiliki berbagai macam alasan untuk
menuntut ilmu baik secara formal maupun non formal, yakni; untuk masa depan
yang cerah, kegengsian hidup, tuntutan orang tua, agar lebih mudah mendapatkan
pekerjaan, mencari jati diri serta alasan-alasan lain. Apakah alasan anda dalam
menuntut ilmu? Apakah termasuk yang saya sebut ini?. dalam setiap perjuangan
yang anda lalui. Ada dua hal yang harus kita paham mati, yakni; awal dan ahir
dari perjuangan itu sendiri. Bagaimana anda mengawalinya hingga mendapatkan
ahir yang maksimal.
Begitu juga dengan beberapa kata-kata negative yang
menjadi tamu kehidupan anda, baik itu datang setiap hari maupun berselang jam
atau hari. Misalnya; derita atau sebuah penderitaan berat yang harus dihadapi,
penderitaan itu datang dari segala sisi. Dari hal tersebut akan muncul dua hal,
petama; tergerus oleh penderitaan, kedua; mengerus penderitaan itu sendiri. Mungkin
ini lucu kedengarannya namun inilah dasar untuk terbebas dari penderitaan itu.
Dibawah ini, ada beberapa kata kolaborasi dari kata
DERITA yang mungkin bisa menjadi pelajaran bagi anda, khususnya pada saya
pribadi.
(D) Donatur
Mungkin ada sering
mendengar kata donatur, donatur lebih didekatkan dengan orang-orang yang
menjadi pendukung pertama dalam sebuah kegiatan, terutama masalah materi, sehingga
kita lebih mengartikannya sebagai pemberi dana. Namun dalam kesempatan ini,
pengertian donatur yang sama maksud adalah donatur secara universal, bisa
diartikan dari segala sisi dan itu sesuai dengan keadaan pada masa lalu,
sekarang dan masa yang akan datang.
Donatur derita
adalah wejangan yang memberi kita motivasi dalam hidup, baik dalam menjalankan
kehidupan sehari-hari, ketika menghadapi masalah serta yang lainnya. Sehingga kita
kembali pada kodrat awal sebagai manusia yang bersifat sosial, saling
membutuhkan satu sama lain. Oleh karena itu, disaat kita merasakan sebuah
derita hidup, jangan pernah merasa sendiri, tidak ada yang peduli atau
menganggap semua orang tak pernah ada ketika anda merasa sedih, mereka ada
diwaktu senang saja. Hal tersebut hanya sebuah doktrin kehidupan yang tidak
pernah terbukti kebenarannya.
“ilmu, tak masalah
dari mana dia datang, karena yang terpenting adalah manfaat ilmu itu sendiri”
(E) Elastis
Elastis adalah
suatu keadaan yang berubah-ubah atau sifat dan keinginan yang tak pernah
konsisten (elastis) dan bisa saja kembali pada keinginan awal ketika merasa hal
tersebut lebih baik. begitu juga dengan sebuah penderitaan hidup, tak pernah
sama namun bisa saja terulang kembali,
“setiap detik perjalanan
hidup itu berbeda, oleh karena itu jangan pernah merasa takut terhadap apa yang
akan anda lalui”
“terkadang
ketakutan akan menjadi kenyataan sehingga ketakutan akan menghilangkan
kesempatan yang ada”
(R) Rasional
Berpikir rasional
adalah salah satu kunci dalam menghadapi masalah, karena sejauh mana anda
berpikir bijak dalam menanggapi masalah tersebut. Mendahulukan egois akan
semakin melebarkan masalah, tak pernah selesai malah menjadi masalah yang akan
menghalangi anda dalam meraih masa depan. Sehingga keadaan semakin terpuruk dan
kacau yang disebabkan oleh masalah sepele.
Pepatah mengatakan “diem
adalah emas”, emas bukan berarti menjadi nilai besar dalam mencukupi kehidupan
namun bisa menjadi masalah besar dalam kehidupan ketika anda tidak memahaminya.
Oleh karena itu berpikirlah rasional dan bertindaklah secara bijaksana agar tak
menjadi masalah namun menjadi emas yang paling berharga yang pernah engkau
temui dalam hidup.
“tujuan hidup akan
tercapai tergantung bagaimana anda merencakan dan menjalankannya”
“kesempatan terbaik
datang hanya satu kali” namun “kesempatan baik datang beribu kali”
(I) Ilustrasi
Orang yang belum
pernah merasakan naik sepeda belum tentu bisa maksimal dalam menggunakan sepeda
sebagai transportasi, begitu juga orang yang tidak pernah mengendarai sepeda
atau motor harus belajar terlebih dahulu agar bisa mengendarainya, yang artinya
bahwa apapun yang kita lakukan semuanya membutuhkan proses. Baik itu proses
ringan maupun proses yang akan membuat anda merasa tertatih-tatih dan tidak
bisa berkata apa-apa.
Itulah kehidupan,
kehidupan yang tak semudah membalikkan telapak tangan dan tak semudah teori
yang berbicara, namun membutuhkan beberapa rangkain agar menempati posisi yang
empuk.
(T) Ttransisi
William Bridges mengatakan
banyak orang terobsesi dengan perubahan. Namun, menurutnya, perubahan itu
sendiri maknanya sangat dangkal. Bahkan, berubah secara fisik pun sudah dapat
disebutkan sebagai perubahan. Namun, kenapa disebut istilah transisi? Karena
menurutnya, transisi mengandung makna lebih mendalam, yakni bukan hanya sekadar
fisik, tetapi juga emosional dan mental.
“belajar merasakan
perbedaan akan membuat anda merasakan bagaimana nimatnya proses perbedaan itu (perbedaan
dalam arti universal bukan hanya perbedaan agama)”
(A) Aklamasi
Aklamasi merupakan
kemenangan mutlak dan tak ada yang berani melawan dalam perebutan kekuasaan
tertinggi, aklamsi biasanya terjadi para organisasi-oragnisasi besar maupun
kecil dalam pemelihan ketua. Namun aklamasi yang saya maksud disini adalah
membebaskan diri dari segala bentuk kesedihan dan penderitaan hidup menuju
perubahan yang lebih baik, dimana pelajaran-pelajaran yang telah berlalu
menjadi pelajaran berharga.
Aklamasi dari
sebuah kehidupan yang terpuruk, membungkus dengan rapi segala permasalahan yang
buruk dan baik, diramu menjadi satu bagian dan menempatkan satu keputusan
terbaik kemudian dijadikan sebagai patokan untuk merencakan masa depan yang
lebih baik.
“hidup bukan untuk
protes namun membutuhkan proses”
“aklamasilah diri
anda dalam beribu masalah namun jangan pernah aklamasikan diri anda tanpa
masalah”
Post a Comment
komentar anda sangat berarti bagi kami, terima kasih telah membaca blog Rantauan Lombok Merantau